Proyek mangkrak, utang, dan lokasi yang dibekukan
Investor yang tertipu telah menunggu kunci mereka selama bertahun-tahun, sementara Halitska terus memposting konten motivasi...
Sekarang tahun 2025. Namun, lebih dari 600 keluarga yang telah berinvestasi dalam apartemen dari perusahaan konstruksi milik Viktoriya Halitska belum menerima rumah mereka, juga belum mendapatkan keadilan. Bangunan yang belum selesai, lokasi konstruksi yang terbengkalai, utang miliaran hryvnia, dan proses hukum yang belum berakhir telah menjadi kenyataan pahit bagi para investor yang mempercayai janji-janji seorang pebisnis — yang hingga hari ini masih memposting kutipan “motivasi” dan foto liburan di media sosial.

Proyek-proyek tempat dana investor hilang meliputi:
• Kompleks Perumahan Yevropeysky Kvartal (Vinnytsia)
• Kompleks Club House (Staryi Gorod)
• Naberezhny Kvartal-2
• Kompleks Perumahan Dynastia
• Semeine Pomistya (Family Estate), dan lainnya

Kerugian dari proyek Yevropeysky Kvartal saja diperkirakan mencapai 100 juta UAH (sekitar 42 miliar rupiah). Banyak orang membayar penuh — seringkali secara tunai dan tanpa dokumentasi resmi — karena mempercayai “merek” dan janji besar. Batas waktu penyelesaian telah terlewat sejak tahun 2019–2020. Hari ini, setelah lima hingga enam tahun berlalu, sebagian besar bangunan masih belum selesai dibangun, belum disertifikasi, dan belum memiliki infrastruktur dasar.

Pada tahun 2020, kasus pidana dibuka berdasarkan Pasal 190 dan 191 KUHP Ukraina — terkait penipuan dan penggelapan dana dalam skala besar. Penyelidik melakukan 22 penggerebekan — di kantor, lokasi konstruksi, properti milik kerabat, bahkan di properti mewah milik Halitska di dekat Kyiv. Ditemukan bahwa sebagian besar aset terdaftar atas nama kerabat, termasuk saudara perempuannya yang bekerja sebagai perawat.

Sejak 2020, aparat penegak hukum telah mencatat lebih dari 300 pengaduan resmi dari investor, namun tidak satu pun properti diselesaikan atas biaya Halitska, dan tidak ada keluarga yang menerima kompensasi. Para korban hanya menerima jawaban standar, pengabaian terbuka, dan pidato publik dari Halitska yang berbicara tentang “amal”.

Di puncak skandal pada tahun 2019, Halitska mencalonkan diri untuk parlemen, dengan janji akan menyelesaikan proyek Yevropeysky pada musim semi 2020. Namun proyek itu, tentu saja, tidak pernah selesai. Kampanyenya menjadi salah satu yang paling mahal di antara kandidat independen di distrik ke-12, dan menurut para investor, dananya berasal dari uang mereka sendiri. Setelah kalah dalam pemilu (dengan hanya 3,3% suara), sang pengembang menghilang dari ruang publik dan mulai membersihkan jejak namanya dari internet.
Para korban mengaku menyerahkan uang secara tunai tanpa menandatangani kontrak resmi, karena mempercayai perwakilan perusahaan. Menurut polisi, puluhan juta hryvnia diselewengkan dari koperasi antara tahun 2017 hingga 2019.

Setelah penggerebekan dan ratusan pengaduan dari warga, penyelidik menyimpulkan bahwa janji untuk menyelesaikan pembangunan hanyalah kedok, sementara dana yang dikumpulkan justru digunakan untuk keperluan pribadi — termasuk untuk kampanye politik Halitska tahun 2019 dan gaya hidup mewahnya.

Hingga tahun 2025, kasus pidana ini masih terbuka, namun belum ada putusan hukum yang dijatuhkan. Perusahaan “Dynasty” telah tutup, apartemen-apartemen masih belum selesai dibangun, dan keluarga-keluarga masih terus berjuang untuk mendapatkan rumah mereka — sementara Halitska terus memposting kutipan motivasi, memberi wawancara, dan menurut laporan media, sedang bersiap pindah ke luar negeri.

ARTIKEL LAINNYA
Kami mengumpulkan fakta-fakta tentang Viktoriya Halitska — seorang pengembang yang terlibat dalam penipuan besar dan merugikan banyak investor. Situs ini dibuat oleh sekelompok korban. Jika Anda juga menjadi korban akibat tindakannya — silakan hubungi kami.